Lindungi Masa Depan Anda dengan Early Warning System
Semua heboh dengan kasus Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 yang terjadi beberapa hari belakangan ini, tapi sesungguhnya itu semua bisa terjadi di kita semua.
Oleh karena itu sangat penting untuk bisa melakukan persiapan, mitigasi terhadap berbagai kemungkinan yang mungkin terjadi.
Salah satu jenis serangan Cybersecurity, yaitu Ransomware telah mengenai PDNS kita. Dan semua terkunci hingga sekarang. Dalam banyak kasus Ransomware, umumnya tidak membayar tebusan yang diminta. Dan ini artinya membiarkan semua data terkunci.
Semua ini dapat terjadi karena exploitasi aset Internet (atau bisa diakses dari internet sebelumnya), dan juga karena phising atau social engineering terhadap pegawai ataupun rekanan yang ada..
Tentu dampak utama adalah terganggunya semua layanan yang ditangani oleh PDNS. Dan ini mengakibatkan lebih dari 56 layanan publik terganggu. Ransomware ini mengunci 282 data tenant (kementrian-lembaga-pemda) yang ada.
Kami dari APTIKNAS akan membahas dan berbagi 10 Ransomware Kasus yang menghebohkan Indonesia dalam kesempatan nanti siang di Aming Cofee Juanda Jakarta.
Selain dari itu, tentu kita harus bicara apa saja yang kita bisa siapkan untuk mencegah kasus tersebut berulang kembali . Apa saja yang harus kita lakukan ?
- Terapkan Multi-Multi-Factor Authentication
Pastikan kita melakukan MFA untuk semua sistem / resource yang ada.
2. Lakukan update Patch dan Systems
Ini yang sering kali tidak kita perhatikan. Semua sistem kita meminta update patch bukan karena tidak ada hal penting. Update patch kecil sekalipun sangat berpengaruh. Terutama terhadap "security hole" yang ada.
3. Batasi akses ke aset / resource di dalam jaringan
Ini yang seringkali juga lolos dalam perhatian kita. Padahal pembatasan akses sangat penting. Buatlah menjadi sangat sulit agar tidak semua bisa mengakses resource yang ada.
4. Lakukan pembatasan jaringan (Network Segmentation dan Traversal Monitoring)
Demikian juga dengan segmentasi jaringan. Dan trafik yang berjalan traverse, atau melalui beberapa titik. Biasanya kita melihat ini dengan menggunakan trace route.
5. Gunakan Admin Untuk membatasi Identity & Privileged Access Management
Jangan lupa juga untuk membatasi user dan menerapkan PAM untuk membantu mengelola banyak resource yang ada.
6. Gunakan dan implementasikan Backup dan Restore
Terakhir, jurus jitu, selalu melakukan backup dan persiapan restore bila ada masalah. Semakin kita memiliki backup yang cukup, maka memudahkan kita untuk merestore data terdekat.
Untuk backup, kami menyarankan menggunakan VEMBU BDRSuite untuk dicoba dan digunakan. Register: https://eventcerdas.myr.id/event/partner-update-backup-and-disaster-recovery-using-bdrsuite
Dan di hari kedua, kita akan membahas Arctic Security, untuk memastikan semua aset dan resource kita aman dari intaian hacker. Register: https://eventcerdas.myr.id/event/partner-update-secure-monitoring-using-arctic-security
Semua ini kita lakukan untuk memastikan masa depan perusahaan , instansi dan usaha serta diri kita sendiri dalam jangka panjang tetap aman terjaga.
Saya nantikan anda hadir dalam kegiatan diatas.
Tidak ada komentar