Pameran Produk Elektronik Terkini dari Tiongkok Segera Digelar
Kiri ke kanan: Faisal Al Idrus (Founder importir.org), John Manopo, (Ketua Umum APERLINDO), Leo Mo (Project Director Chaoyu-Expo), Sugiharto Santoso (Ketua Umum APTIKNAS) dan Tan Widarno (Ketua Umum ASSISINDO) pada konferensi pers International Electronic & Smart Appliances Expo 2018. ( Foto: ist )
akarta – ChaoYu Expo dan Peraga Expo kembali akan menyelenggarakan pameran B2B (business to business) produk-produk elektronik dan aksesorisnya dengan nama International Electronic & Smart Appliances Expo 2018. Pameran yang akan digelar selama tiga hari pada 13-15 September 2018 di Jakarta International Expo, Kemayoran, ini akan diikuti oleh ratusan produsen-produsen produk elektronik terkemuka di Tiongkok dan Indonesia.
“Pelaku industry elektronik di Tiongkok memandang Indonesia sebagai pasar potensial untuk memasarkan produk mereka. Mereka memanfaatkan peluang pasar tersebut dengan menggelar pameran International Electronic & Smart Appliances 2018 dengan dukungan pemerintah Tiongkok,” ujar Jason Chen, General Manager ChaoYu Expo melalui keterangan tertulis, Kamis (6/9).
“Bila selama ini banyak pengusaha Indonesia yang mencari peluang bisnis berkunjung ke Guangdong. Kali ini, para pengusaha Guangdong justru yang hadir di Indonesia untuk menjajaki kerjasama bisnis dengan pengusaha Indonesia. Jadi kami berharap kesempatan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para pelaku industri dari kedua negara,” tambah Jason Chen.
Tahun ini merupakan pameran rutin tahunan memasuki tahun kedua. Kesuksesan tahun lalu dan respons positif dari para peserta pameran menjadi penyemangat para exhibitor untuk kembali lagi tahun ini untuk memperluas pasar produk-produk mereka di Indonesia, bahkan dengan jumlah peserta yang meningkat. Pameran akan diikuti oleh 250 perusahaan dengan mayoritas peserta dari Tiongkok yakni 80%, dan 20 % dari dalam negeri. Para produsen elektronik dan aksesorisnya ini berasal dari provinsi Guangdong.
Guangdong adalah sebuah provinsi yang menjadi zona ekonomi utama Tiongkok meliputi 9 kota industri yakni Guangzhou, Shenzhen, Zhuhai, Foshan, Jiangmen, Dongguan, Zhongshan, Huizhou dan Zhaoqing. Guangdong menyumbang produk domestik bruto terbesar bagi ekonomi Tiongkok.
Menempati area seluas 8,000 m2, lebih dari 25,000 macam produk elektronik akan dipamerkan antara lain meliputi Consumer Electronics, Mobile Phone & Accessories, Computer Network and Accessories, In-Car Electronics, Security Products & Smart Home, LED & Energy Saving Products, Home Appliances, Electronic Equipment & Components, dll.
ChaoYu Expo dan Peraga Expo selaku penyelenggara pameran menargetkan 5,000 pengunjung potensial melakukan transaksi. “Pengunjung potensial dengan usia 20-50 tahun yang umumnya membutuhkan produk elektronik mutakhir dan berpenghasilan tinggi,” ujar Jason Chen.
Pameran International Electronic & Smart Appliances 2018 didukung oleh asosiasi-asosiasi terkait antara lain Aptiknas (Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional), Asisindo (Asosiasi Sistem Integrator dan Sekuriti Indonesia), Aperlindo (Asosiasi Industri Perlampuan Listrik Indonesia), Gecc (Guangdong Electronic Chambers of Commerce) & Deia (Dongguan Electronic Industry Association) Tiongkok, serta Kementerian Perdagangan Luar Negeri Indonesia, dan Kedutaan Besar Tiongkok di Indonesia.
Selain pameran, pengunjung juga dapat mengikuti berbagai seminar yang penting untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan seperti seminar yang digelar oleh importer.org dengan tema “Bagaimana Mengimpor Barang dari Tiongkok dengan Mudah”, dan lain-lain.
sumber: beritasatu
Tidak ada komentar